tag:blogger.com,1999:blog-64662223235264481202024-03-12T19:35:04.816-07:00Bukan SastrawanRey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.comBlogger124125tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-66114375185406073862013-03-05T09:28:00.002-08:002013-03-25T02:41:31.040-07:00 GPMB Bantu Siswa Hadapi UN 2013
Ujian Nasional tahun ini akan mulain dihelat dibulan april mendatang,
dengan sistem 20 paket yang artinya dalam satu ruangan siswa yang
jumlahnya 20 orang dan mempunyai 20 bentuk soal yang berbeda.
Ujian
ini yang menjadi landasan setiap siswa untuk menentukan masa depannya.
Ari M Dhirgantara Selaku Ketua Umum Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca
(GPMB) Kab. Bulukumba saat ditemui di Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-80349365726801476702012-08-25T06:09:00.002-07:002012-08-25T06:10:58.514-07:00Musik Optimalkan Kecerdasan Anak
Pelatihan musik yang didapat pada masa kanak-kanak membantunya menjadi pendengar yang baik saat ia mencapai usia dewasa. Pelajaran musik yang didapat saat seseorang masih anak-anak bisa membantu optimalkan fungsi otak untuk memproses hal-hal kompleks dari suara, termasuk pelajaran yang didapat dengan mendengarkan (ajaran vokal) dan menjadi pendengar yang baik.
"Berdasarkan apa yang Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-36519474156657071152012-03-31T23:11:00.003-07:002012-03-31T23:14:24.638-07:00Ketika Sastra Termakan Zaman
Melihat gejolak perubahan yang ada di dunia, seakan-akan mata tak mampu berkedip memandangnya, mulut tak henti mengomentarinya, bibir tak henti memujanya, lidah tak jenuh tuk mencicipi manisnya. Adakah yang tahu akan kekuasaannya, ataukah ada yang mampu menghalangi kekuatannhya.
Semakin jauh kita menelaah semakin banyak hipotesis yang bermunculan dari bibirnya, semakin selalu kita memandangnya Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-68191798377048028632012-03-31T23:06:00.002-07:002012-03-31T23:16:06.382-07:00Thufail Al-Ghifari - Berita Dari Jalur GazaPUISI
Ukhti-ukhti Rahimakumullah…Ratusan saudara-saudara kita di Palestina telah meregang nyawaDiantara mereka banyak para syuhadaIsrael semakin brutal, bengis, keji dan tidak memiliki sifat insani lagiPerempuan-perempuan dibunuhAnak-anak muslim dibantaiBayi-bayi dihabisiMereka memang inginkan musnahnya seluruh penduduk negeriAtau terusirnya umat Islam dari bumi para nabiTapi Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-43995876354190604862011-09-28T03:35:00.000-07:002011-09-28T03:38:23.079-07:00Cinta Dalam Kaca Mata IslamCinta dalam pandangan Islam adalah suatu hal yang sakral. Islam adalah agama fitrah, sedang cinta itu sendiri adalah fitrah kemanusiaan. Allah telah menanamkan perasaan cinta yang tumbuh di hati manusia. Islam tidak pula melarang seseorang untuk dicintai dan mencintai, bahkan Rasulullah menganjurkan agar cinta tersebut diutarakan.
Apabila seseorang mencintai saudaranya maka hendaklahRey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-26971624286317149192011-07-08T03:02:00.000-07:002011-07-08T03:02:40.111-07:00Mengenal Sosok Da'i Sejuta Ummat
K.H. Zainuddin Muhammad Zein atau lebih dikenal dengan nama K.H.Zainuddin MZ adalah seorang da’i kondang yang sangat populer di Indonesia. Lahir di Jakarta pada tanggal 2 Maret 1951. Anak tunggal buah cinta pasangan Turmudzi dan Zainabun dari keluarga Betawi asli ini sejak kecil memang sudah nampak mahir berpidato.
Bakatnya ini terbawa sampai ia dewasa hingga ia dikenal dengan julukanRey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-28138801149052977722011-05-30T03:42:00.000-07:002011-05-30T03:42:19.575-07:00Talempong Batu Talang AnauTalempong Batu Talang Anau merupakan objek wisata dan purbakala yang merupakan objek wisata yang unik yang pernah ada di Indonesia, dengan keunikan ini Talempong Batu Talang Anau menjadi objek wisata yang khas di Indonesia.
Talempong Batu ini di jumpai dalam satu bangunan di halaman Balai Adat Nagari Talang Anau , banyaknya 6(enam) buah batu yang tersusun rapi berjajar diatas bantalan Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com6tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-17735444944011853902011-04-14T04:12:00.000-07:002011-04-14T04:15:41.814-07:00Sastra dan Kebebasan
Isu penting dalam kehidupan sastra Indonesia saat ini, seperti tampak pada beberapa polemik di media massa belakangan ini, tak lain adalah kebebasan, lebih tepatnya kegagapan dan kemabukan kita pada isu tersebut. Perdebatan tentang seks dan tubuh dalam sastra, liberalisasi pemikiran, pembongkaran tabu dan belenggu, merupakan bagian dari topik di atas.
Ini menarik, paling tidak untuk Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-80620365728067350282011-01-16T01:38:00.000-08:002011-01-16T01:40:31.407-08:00Perkembangan Sastra Kultural Yang Semakin Terpijit
presiasi sastra di negeri ini agaknya masih menjadi sebuah Indonesia yang tertinggal. Dari sekitar 220-an juta penduduk yang menghuni bumi Indonesia bisa jadi hanya sekitar 10% yang memiliki kadar apresiasi sastra yang memadai.
Selebihnya, masih terperangkap dalam pemujaan budaya pop; sebuah budaya yang berkiblat pada penikmatan dunia seni berdasarkan selera massal. Tesis ini memang tidak Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com12tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-35663632556982669912011-01-01T23:31:00.000-08:002011-01-01T23:35:24.310-08:00Memuliakan Sastra, Bukan Hanya Tua dan Muda
<!--
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-parent:"";
margin:0cm;
margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:12.0pt;
font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";}
@page Section1
{size:612.0pt 792.0pt;
margin:72.0pt 90.0pt 72.0pt 90.0pt;
mso-header-margin:36.0pt;
mso-footer-margin:Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com18tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-50205695967564428982010-12-26T02:39:00.000-08:002010-12-26T02:40:59.682-08:00Terkikisnya Budaya Bugis Oleh Perkembangan zaman
Kita patut bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang masih memberikan umur panjang sehingga mampu menikmati dunia yang penuh dengan perkembangan, karena perkembangan itulah manusia semakin cerdas menciptakan sesuatu yang seakan-akan dirinya mampu melampaui batas kekausaan Tuhannya.
Dewasa ini manusia di dunia mampu menciptakan komunikasi lewat dunia maya, sebut saja internet yang menggejolak Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com26tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-15028959499372313592010-12-24T21:36:00.000-08:002010-12-24T21:38:17.289-08:00Buya Hamka Dalam Pergerakan Islam dan Politik
Hamka yang di Maninjau, Sumatra Barat, 16 Februari 1908. Ia lahir dari seorang ayah yang merupakan tokoh gerakan Islam kaum muda Minangkabau yang bernama H.Abdul Karim Amrulloh .Beliau adalah sejarawan,sastrawan Indonesia, sekaligus ulama, aktivis politik dan seorang penulis handal. belakangan beliau diberikan sebutan Buya, yaitu panggilan buat orang Minangkabau yang berasal dari kata abi, abuyaRey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com9tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-46838808150557064242010-12-18T10:07:00.000-08:002010-12-18T10:10:43.110-08:00Cikal Bakal Sureq La Galigo dan Sastra Makassar
<!--
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-parent:"";
margin:0cm;
margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:12.0pt;
font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";}
@page Section1
{size:612.0pt 792.0pt;
margin:72.0pt 90.0pt 72.0pt 90.0pt;
mso-header-margin:36.0pt;
mso-footer-margin:Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com10tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-58062700834989461172010-12-15T09:55:00.000-08:002010-12-15T09:58:08.841-08:00Melayu-Bugis-Makassar di Balik Sejarah
Kehadiran bangsawan Bugis-Makassar di Tanah Melayu tak ubahnya seperti fenomena arus balik sejarah. Jauh sebelum pengembara Bugis-Makassar masuk ke jantung kekuasaan Melayu, orang-orang Melayu-lah yang lebih dahulu berperan dalam dinamika lokal di negeri Bugis-Makassar.
Menyusul kejatuhan Melaka ke tangan Portugis pada 1511, di luar kerabat istana yang memindahkan pusat kekuasaan ke Johor, tidakRey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com9tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-19758352920135376332010-12-11T22:01:00.000-08:002010-12-12T02:13:51.065-08:00Pelestarian Naskah Kuno di Museum Kendari
Pelestarian naska kuno memeng harus diperhatikan agar tidak hilang di mata masyarakat, selain itu agar tetap menjadi kebanggan tersendiri dalam masyarakat Indonesia. Jangan ada lagi pengklaiman dari negri luar adalah salah satu tujun paling utama.
Sebut saja di Museum Negeri Slawesi Tenggara yang perlu mendapat perhatian serius dan dilestariakn agar tetap aman, terjaga keasliannya dari benda Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com5tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-29801852669929010732010-12-05T00:10:00.000-08:002010-12-05T00:12:36.370-08:00Karya-Karya Sastra Islami Dalam Dunia Film
Dalam sejarah film Indonesia, prosentasinya barangkali tidak sebesar itu. Meski begitu, film-film Indonesia yang mengadaptasi karya-karya sastra boleh dikata tidak sedikit.
Sebagian besar film-film ini laku secara komersial (seperti Badai Pasti Berlalu, Cintaku di Kampus Biru, dan Karmila), meski jarang berhasil secara estetis (dalam arti memperoleh penghargaan). Dari 20 film peraih PialaRey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com5tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-29549708525087684452010-11-20T09:00:00.000-08:002010-11-20T09:00:50.739-08:00Naskah Kuno Diupayakan Kembali ke Indonesia
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia berencana mengidentifikasi sejumlah naskah kuno yang telah berada di luar negeri, untuk dikembalikan menjadi milik koleksi perpustakaan nasional. Selain itu, kesadaran masyarakat untuk menyimpan, merawat dan melestarikan naskah kuno yang telah dimilikinya, juga akan didorong.
Pemilik naskah kuno diharapkan berkenan mendaftarkan sebagai bagian dari Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-82079847332316936082010-11-20T08:54:00.000-08:002010-11-20T08:54:10.643-08:003000 Naskah Kuno Radya Pustaka Disimpan Kolektor Asing
Jhon Paterson, seorang kolektor asal Australia yang juga pendiri yayasan sastra di Solo, yang menyimpan ribuan naskah dan buku kuno, menyatakan tidak bermaksud untuk memiliki benda sejarah ini secara pribadi. Sebaliknya, selama ini dia justru mengumpulkan dan melakukan pendataan.
Rencananya, naskah dan buku kuno yang semuanya menggunakan huruf dan bahasa Jawa akan disebarluaskan melalui Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-25199222850784818632010-11-20T05:12:00.000-08:002010-11-20T05:12:49.465-08:00Tari Teatrikal Kostessas dan Teater Kampoeng, Arus Laut Yang Terdampar Di Karang
<!--
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-parent:"";
margin:0cm;
margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:12.0pt;
font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";}
@page Section1
{size:612.0pt 792.0pt;
margin:72.0pt 90.0pt 72.0pt 90.0pt;
mso-header-margin:36.0pt;
mso-footer-margin:Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com7tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-81459928276094565552010-11-06T02:03:00.001-07:002010-11-06T08:38:13.300-07:00Kebudayaan Indonesia Hilang Keasliannya
<!--
/* Style Definitions */
p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal
{mso-style-parent:"";
margin:0cm;
margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:12.0pt;
font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";}
@page Section1
{size:612.0pt 792.0pt;
margin:72.0pt 90.0pt 72.0pt 90.0pt;
mso-header-margin:36.0pt;
mso-footer-margin:Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com11tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-54941799438246503382010-11-06T01:45:00.000-07:002010-11-06T01:45:34.590-07:00Puisi Amir Hamzah Bukan Sastra SufiMeskipun selama ini puisi-puisi sastrawan Pujangga Baru, Amir Hamzah, sering dimasukkan sebagai karya sufistik, pengamat sastra Arief Bagus Prasetyo cenderung menolaknya."Amir Hamzah bahkan dimasukkan dalam antologi sastra sufi yang disusun oleh Abdul Hadi W.M.. Tapi, menurut saya, Amir Hamzah menjadi satu-satunya pengarang yang bukan sufi dalam antologi itu," kata Arif dalam diskusi "Mendaras Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-12051109613875971832010-11-02T11:20:00.000-07:002010-11-02T11:20:28.814-07:00Jatuhnya Air Mata Bumi PertiwiSetelah sekian lama terfakum kini Bumi Pertiwi kembali menjatuhkan air matanya, dia tak mampu menahan kesedihan yang dialaminya seakan-seakan bahwa semua ini adalah kiamat bagi dirinya. Bumi Pertiwi berduka, tubuhnya kini layu termakan oleh Wedus Gembal, tersiram Tsunami Mentawai, tertiup Angin Krui.
Jiwanya kini terguncang dengan terbujur kakunya manusia-manusia sederhana, mereka yang Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com5tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-17071218747903407832010-10-31T11:01:00.000-07:002010-10-31T11:04:26.981-07:00Betulkah Acara Sastra Hanya Dihadiri Kalangan Sastra?
Lampu terang-benderang dalam gedung pertunjukkan itu mulai dimatikan. Digantikan lampu-lampu kecil temaram berwarna hijau, biru, kuning dan merah yang menyala kelap-kelip secara bergantian di langit-langit panggung. Di balik podium, tampak si penyair sedang bersemadi: bersiap-siap membacakan sajak-sajaknya di depan mikrofon.
Suasana hening, sepi dan betul-betul senyap. Sepertinya para penonton Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com5tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-79785416048485312010-10-26T09:59:00.000-07:002010-10-26T10:00:45.795-07:00Yang Menggemaskan di 'Darah Garuda'
Perannya sebagai Dayan dalam 'Darah Garuda' meninggalkan kesan mendalam di hati penikmat film ini. Adegan terakhir dalam film itu tak jarang membuat penonton berteriak geregetan. Tokoh Dayan lari pontang panting mengejar pesawat teman-temannya. Larinya pun tunggang langgang, berulang kali ia terjatuh dan bangkit lagi. Pesawat tak bisa dihentikan.
Sementara moncong senapan musuh ikut mengintai Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-6466222323526448120.post-1047073309344368682010-10-25T10:42:00.000-07:002010-10-25T10:42:53.002-07:00Album Baru Kings of Leon Nomor 1 di InggrisLondon - Pada 18 Oktober lalu, band Kings of Leon merilis album terbarunya 'Come Around Sundown'. Album tersebut langsung menuju puncak di UK Official Album Chart.
Album tersebut berhasil mencatat angka penjualan 183 ribu kopi pada minggu perdananya. Dengan angka tersebut, album 'Come Around Sundown' juga tercatat sebagai album paling laris download di minggu pertama setelah rilis di tahun 2010.
Rey Yudhistirahttp://www.blogger.com/profile/04711703805756232825noreply@blogger.com4